Sorotrakyat.com | Kota Bogor — Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) XVII Tingkat Provinsi Jawa Barat 2021, secara hybrid, Rabu (25/8/2021). STQH XVII dibuka Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil secara simbolis dengan memukul bedug.
Ridwan Kamil mengatakan, sesuai dengan visi misi menjadikan Jabar Juara Lahir Batin melalui inovasi kolaborasi, STQH ini merupakan jawaban tepat untuk meraih juara lahir batin. Pasalnya, tujuan utamanya, yakni menjadikan Jabar provinsi yang sangat Qurani.
“Kompetisi nomor sekian, utamanya generasi muslim Jabar semua memahami, menghafal Al-Qur’an, menerapkan dalam kesehariannya serta berakhlak Al-Qur’an,” ujar Kang Emil sapaan akrabnya.
Selain itu, Kang Emil menuturkan, energi semangat di kompetensinya jangan sampai melupakan semangat utamanya, yakni menyebarkan nilai-nilai Qur’ani di masyarakat. Pihaknya pun menitipkan kepada para ketua LPTQ agar pendidikan Tilawatil Quran dilakukan dengan sebaik-baiknya, seluas-luasnya dan terus berinovasi.
“Peserta terbaik akan dikirim ke STQ di tingkat nasional dan ia berharap Jabar menjadi juara umum se-nasional. Mudah-mudahan Allah menjadikan Jabar kafilah yang menang dengan cara baik,” tegasnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Bogor, Asep Kartiwa mengatakan, peserta yang mewakili Kota Bogor merupakan juara satu di tingkat Kota Bogor. Pembinaan sudah dilakukan sejak ditetapkan juara Desember 2020 hingga hari STQH di mulai atau sekitar delapan bulan.
“Pembinaannya tidak terpusat mengingat Pandemi Covid-19, jadi dilakukan di masing-masing pondok pesantren,” terang Aska sapaan akrabnya.
Aska menuturkan, Kota Bogor melakukan ikhtiar terbaik di tahun ini dan menargetkan minimal mempertahankan juara kedua terbaik Se-Jabar. Ia percaya dengan persiapan delapan bulan, dukungan Wali Kota Bogor dan jajaran yang sangat baik bisa memberikan hasil terbaik pula bagi Kafilah Kota Bogor yang mengikuti lima Cabang perlombaan yang didalamnya ada 20 kategori lomba.
“Pembukaan hari ini tapi Kota Bogor akan tampil Senin (30/8) mendatang dan nanti Minggu (29/8) kafilah akan dilepas langsung Wali Kota Bogor Bima Arya di Masjid Raya,” katanya. (Red)
Editor & Penerbit : Den.Mj
