Gunakan Dana CSR, Jembatan Ledeng Berusia 100 Tahun Diperbaiki

Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Kondisi Jembatan Ledeng yang menghubungkan antara Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat dan Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, mulai diperbaiki.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, Senin (31/10/2022) mendatangi lokasi jembatan untuk memastikan perbaikan tersebut berjalan lancar. Untuk sekedar diketahui, perbaikan jembatan ini menggunakan anggaran CSR.

banner 325x300

“Jembatan ini kan jalur urat nadinya masyarakat sebagai penghubung. Selama ini kita kesulitan berhubung jembatan ini milik PDAM Kabupaten Bogor. Tapi masyarakat tidak bisa menunggu, makanya kita carikan alternatif pembiayaan yang bukan dari APBD yaitu dari CSR,” kata Dedie di lokasi.

Sejak hari ini hingga 11 November mendatang, jembatan diperbaiki sehingga masyarakat harus rela mencari alternatif jalan lain. Perbaikan jembatan ini menggantikan landasan dari kayu menjadi bordes.

“Mudah – mudahan ini membuat masyarakat berlalu lintas lebih aman, nyaman dan tenang,” harap Dedie.

Ke depan, sambung Dedie, permasalahan aset ini juga tak luput dari perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Makanya dalam peninjauan, Dedie mengajak serta jajaran Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor untuk menginventarisir lebih lanjut.

“Supaya bisa dipelihara oleh APBD kita. Maka nanti harus ada pembicaraan lebih teknis apakah aset ini dihibahkan atau diserahkan kepada Pemkot Bogor, kemudian kita nanti bersama-sama memelihara lebih intens dengan anggaran APBD kita,” jelasnya.

Dari hasil peninjauan dan pengalaman, Dedie menilai kebutuhan masyarakat akan jembatan ini sangat tinggi. Sehingga bukan tak mungkin, jembatan ini akan diperlebar. Dengan catatan, sudah menjadi aset Pemkot Bogor.

“Saya apresiasi warga, baik yang di sisi Kebon Kalapa maupun sisi Gunung Batu yang selama ini ikut serta memelihara jembatan yang usianya 100 tahun. Bayangkan 100 tahun sudah di cat, sudah di las dan sudah ditambah material. Tapi ternyata memang butuh penanganan yang lebih serius,” kata Dedie. (Red)

Baca Juga:  Dedie Rachim: Sejak dahulu Kota Bogor merupakan kota yang menganut toleransi

Editor & Penerbit : Den.Mj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *