Dedie Rachim Dampingi Prabowo Resmikan RS Tingkat III Salak Dr. H. Sadjiman

Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Kota Bogor kembali menambah fasilitas kesehatan dengan penambahan rumah sakit tingkat tiga. Yakni Rumah Sakit Tingkat III Salak Dr. H. Sadjiman berlokasi di wilayah Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah.

RS Tingkat III Salak Dr. H. Sadjiman mulai beroperasi dan diresmikan langsung oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto didampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Agus Subiyanto, dan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, Rabu (1/11/2023) pagi.

banner 325x300

Menhan mengaku bangga dapat menjadi bagian momen yang sangat penting dalam sejarah. Dimana peresmian ini adalah manifestasi nyata, komitmen bersama dalam menjaga kesejahteraan dan kesehatan para prajurit TNI, beserta keluarganya dan juga masyarakat umum.

“Rumah sakit ini adalah simbol penghargaan untuk membalas pengabdian dan pengorbanan mereka. Ini adalah tempat dimana prajurit-prajurit TNI kita akan mendapat perawatan medis yang baik dan berkualitas,” tegas Prabowo.

“Tempat dimana mereka akan merasakan dukungan serta perhatian dari pemerintah, atasan dan dari masyarakat. Lebih dari itu, keberadaan rumah sakit ini adalah kebutuhan juga bagi masyarakat Bogor,” sahutnya lagi.

Menurut Prabowo, salah satu konteks penting dalam penyelenggaraan negara adalah kesiapan mendukung kesehatan yang memadai. Fasilitas kesehatan yang memadai dan peralatan medis yang berkualitas adalah elemen krusial dalam memastikan prajurit TNI dan masyarakat terlibat dan merupakan kekuatan pertahanan negara.

Kondisi kesehatan yang optimal mendukung tingkat kesiapan dan penampilan yang maksimal dalam menjalankan tugas pertahanan negara.

“Kita juga mengerti sekarang ancaman wabah pandemi masih belum hilang. Kita harus siap menghargai kemungkinan muncul pandemi-pandemi baru,” singkatnya.

Untuk itu, Kementerian Pertahanan menyiapkan pembangunan dan perbaikan fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia. Akhir tahun ini, Kemenhan akan meresmikan 26 perbaikan dan pembangunan rumah sakit di lingkungan pertahanan dan TNI.

Baca Juga:  Atang : “Tidak Ada Mantan Guru, Guru Mesti Terus Menginspirasi”

Kemenhan juga akan menambah 20 rumah sakit lagi, sehingga akan terus-menerus melakukan segala tindakan untuk waspada dan siap membantu seluruh rakyat Indonesia menghadapi segala kemungkinan.

“Hari ini kita bersyukur bahwa rumah sakit ini diberi nama Rumah Sakit Brigjen Dr. Sadjiman. Dalam sejarah, beliau adalah dokter TNI pertama yang menerima rumah sakit ini dari Belanda, begitu kita menguasai kembali kedaulatan bangsa Indonesia tahun 1950,” ungkap Menhan lagi.

Kasad Jenderal Agus Subiyanto yang juga mantan Komandan Korem 061 Suryakencana mengatakan, rumah sakit ini merupakan inisiasinya saat bertugas di Bogor. Terutama untuk penambahan pelayanan Rumah Sakit Salak.

“Jadi saya dengan Wawali dulu merencanakan untuk meningkatkan kualitas rumah sakit ini menjadi lebih besar. Karena, animo masyarakat yang berobat di sini tinggi. Selain TNI, sekarang masyarakat,” kata Kasad.

Dengan adanya rumah sakit ini, kata Agus, tindakan – tindakan operasi (karena rumah sakit tingkat 3) bisa dilakukan dan memudahkan masyarakat.

Menambahkan, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyebut, jika RS Tingkat III Salak Dr. H. Sadjiman melengkapi 21 rumah sakit yang ada di Kota Bogor. Tentu dengan fasilitas dan sarana prasarana yang lebih lengkap.

“Tadi saya laporkan ke Pak Menhan bahwa RSUD Kota Bogor juga ditunjuk Kemenhan dalam hal ini Unhan sebagai rumah sakit pendidikan. Sebelum nanti Kemenhan mendirikan rumah sakit sendiri untuk Unhan, sekarang memakai dan memanfaatkan RSUD. Artinya RSUD dan RS Salak bisa kolaborasi, sinergitas untuk mengembangkan, meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Kota Bogor,” kata Dedie menambahkan. (Red)

Editor & Penerbit: Den.Mj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *