Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, bersama Direksi Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) beserta jajarannya meninjau langsung lokasi pasca kebakaran di Blok B Pasar Kebon Kembang, Kecamatan Bogor Tengah, pada Senin (30/6/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memantau kondisi dan mencari solusi cepat bagi para pedagang yang terdampak.
Kebakaran yang terjadi pada akhir Mei lalu diketahui telah meluluhlantakkan 17 los dan 3 kios. Dalam kunjungannya, Jenal Mutaqin berdiskusi intensif dengan para pedagang, berupaya menemukan solusi sementara di tengah proses investigasi kepolisian terkait penyebab insiden tragis ini.
“Prioritas utama kami adalah soal listrik,” ujar Jenal Mutaqin.
“Saat ini PLN akan melakukan survei untuk memastikan apakah aliran listrik sementara bisa digunakan. Pasca kebakaran, listrik memang padam total dan kami harus mengambil aliran dari blok lain,” jelasnya.
Selain itu, komunikasi dengan Polresta Bogor Kota menjadi fokus penting. Wakil Wali Kota mengungkapkan akan segera mengadakan rapat khusus dengan pihak kepolisian untuk memperbarui informasi terkait identifikasi pasca kebakaran.
“Mengenai kasus dugaan dan hal-hal lain, itu sepenuhnya menjadi kewenangan pihak kepolisian. Kami tidak memiliki kapasitas untuk itu,” tegasnya.
Isu keamanan pasar turut menjadi perhatian serius. Pasca kebakaran, banyak akses jalan masuk ke area pasar yang dikhawatirkan pedagang dapat dimanfaatkan untuk aksi pencurian, apalagi kondisi pasar masih gelap gulita karena belum teraliri listrik.
“Dari tujuh anggota keamanan yang ada, saya minta ditambah menjadi 12 orang untuk berjaga pada malam hari. Bahkan jika diperlukan, kami akan meminta bantuan penjagaan dari OPD terkait,” tutur Jenal Mutaqin, menunjukkan komitmen Pemkot Bogor dalam menjaga aset pedagang.

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya, Jenal Abidin, turut angkat bicara mengenai langkah-langkah yang telah diambil pihaknya.
“Kami telah melakukan berbagai upaya sementara untuk penanganan pasca kebakaran ini,” ujar Jenal Abidin.
“Fokus utama kami saat ini adalah pembenahan dan penelusuran kabel-kabel listrik yang rusak bersama tim teknik kami,” tambah Jenal Abidin, menegaskan komitmen PPJ dalam memulihkan operasional pasar.
“Kami berharap proses ini dapat diselesaikan secepatnya agar aktivitas perdagangan dapat kembali normal dan para pedagang dapat berjualan dengan tenang.”
Pernyataan Jenal Abidin ini menggarisbawahi upaya konkret PPJ dalam mengatasi dampak kebakaran, khususnya pada infrastruktur vital seperti kelistrikan, demi mendukung pemulihan pedagang terdampak di Pasar Kebon Kembang.
Sebagai solusi terakhir, Perumda Pasar Pakuan Jaya juga telah menawarkan opsi relokasi sementara bagi para pedagang terdampak ke Blok A dan Blok F, memberikan pilihan bagi mereka untuk tetap dapat melanjutkan usahanya.
(KDR)
Editor & Penerbit: Den.Mj













