Sorotrakyat.com | Subang — Ribuan warga tumpah ruah memadati jalanan Desa Cintamekar, Kecamatan Serangpanjang, Kabupaten Subang, Kamis (21/8/2025). Suasana meriah penuh warna ini tak lain karena perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 yang puncaknya ditandai dengan Karnaval Alegoris yang spektakuler.
Dari pantauan awak media sorotrakyat.com dilapangan, acara yang berlangsung meriah ini berhasil membangkitkan semangat kebangsaan di seluruh lapisan masyarakat.
Karnaval ini menampilkan beragam atraksi budaya, pertunjukan kreatif, dan hiasan alegoris yang dipersembahkan oleh masyarakat setempat, pelajar, serta berbagai organisasi masyarakat. Peserta karnaval berlomba-lomba menunjukkan kreativitasnya dengan mengusung tema-tema nasionalisme, keberagaman budaya Indonesia, serta semangat gotong royong yang menjadi warisan bangsa.
Acara yang digelar di halaman kantor Desa Cintamekar pada Kamis, 21 Agustus 2025, dihadiri oleh Camat Serangpanjang, Dede Setiawan, Kepala Desa Cintamekar, Suherlan, beserta seluruh jajaran pemerintahan desa dan kecamatan.
Menurut Dede Kuswandi, Ketua BPD Desa Cintamekar, karnaval ini diikuti oleh seluruh warga Desa Cintamekar yang terdiri dari empat dusun, delapan Rukun Warga (RW), dan 16 Rukun Tetangga (RT).
“Warga Cintamekar sangat antusias menyambut kegiatan ini. Harapannya, kegiatan serupa dapat diselenggarakan dengan lebih meriah di masa depan. Ini adalah bukti bahwa rasa kebersamaan dan kegotongroyongan masyarakat di Desa Cintamekar masih sangat kuat,” ujar Dede Kuswandi, saat diwawancarai awak media sorotrakyat.com.
Karnaval Alegoris ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi momentum penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, mempererat persatuan, dan meningkatkan kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Pertunjukan visual yang kaya akan simbolisme ini melibatkan arak-arakan kendaraan hias, kostum tematik, musik, dan tarian yang mencerminkan nilai-nilai budaya, sejarah, sosial, serta kritik terhadap isu-isu tertentu.
Tujuan dari karnaval alegoris ini antara lain:
1. Menyalurkan Ekspresi Budaya dan Kreativitas: Memberi ruang bagi masyarakat untuk mengekspresikan warisan budaya, tradisi lokal, serta kreativitas seni.
2. Menyampaikan Pesan atau Tema Tertentu: Setiap kendaraan hias atau kelompok peserta membawa tema spesifik, seperti pelestarian lingkungan, sejarah perjuangan, atau toleransi antarumat beragama, yang divisualisasikan secara simbolik.
3. Menghibur dan Menarik Wisatawan: Menjadi daya tarik wisata yang signifikan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan ekonomi lokal melalui kunjungan wisatawan.
4. Meningkatkan Rasa Persatuan dan Identitas Kolektif: Membangun rasa kebersamaan, gotong royong, dan kebanggaan terhadap identitas lokal atau nasional.
5. Sarana Pendidikan Sosial dan Politik: Menjadi cara yang halus namun efektif untuk mengkritisi atau mengangkat isu sosial dan politik tanpa menimbulkan konfrontasi langsung.
Semoga semangat kebangsaan dan kebersamaan yang terpancar dari Karnaval Alegoris Desa Cintamekar dapat terus membara dan menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Andum Subekti
Editor & Penerbit: Den.Mj
