Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Kabar membanggakan datang dari Kota Hujan. Kota Bogor resmi ditetapkan sebagai Kota Seni Pertunjukan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) melalui Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I). Penetapan ini merupakan pengakuan atas potensi besar subsektor seni pertunjukan di kota tersebut.
Penetapan ini ditandai dengan Penandatanganan Berita Acara Uji Petik PMK3I oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan perwakilan ekosistem ekonomi kreatif Kota Bogor. Acara bersejarah ini berlangsung di Auditorium Bima Arya, Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, pada Rabu (26/11/2025).
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menyampaikan kebanggaannya dan menegaskan bahwa penetapan ini merupakan komitmen Pemkot untuk terus mendukung sektor ini.
“Penetapan ini menjadi kebanggaan bagi Kota Bogor dan menjadi komitmen untuk terus menyiapkan sarana serta prasarana pendukung, termasuk bagaimana melakukan pembinaan kepada para pelaku ekonomi kreatif, khususnya di bidang seni pertunjukan,” ujar Dedie, didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kota Bogor, Firdaus.
Direktur Fasilitasi Infrastruktur Kemenparekraf, Fahmy Akmal, menjelaskan bahwa hasil penilaian PMK3I menunjukkan potensi Kota Bogor meluas hingga seluruh subsektor ekonomi kreatif, yang berpotensi menjadi penopang perekonomian daerah.
Ia optimis bahwa pertumbuhan ekonomi kreatif sebagai “musim baru” dalam ekonomi nasional dapat dimulai dari Kota Bogor.
“Dengan penandatanganan ini, semua pihak berkomitmen mengusung salah satu subsektor sebagai lokomotif pengembangan ekonomi kreatif. Ini komitmen kami bahwa kabupaten/kota yang telah mendeklarasikan subsektor unggulan menjadi prioritas kami sebagai daerah kreatif untuk terus dikembangkan serta diberikan kesempatan berjejaring lebih luas,” tegas Fahmy Akmal.
Ketua Tim Uji Petik PMK3I, Dewi Kartikasari, mengapresiasi kondisi ekosistem kreatif di Kota Bogor. Menurutnya, uji petik yang melibatkan verifikasi lapangan dan Focus Group Discussion (FGD) menunjukkan hal positif.
“Selama uji petik kami merasakan ekosistem yang sangat kompak di Kota Bogor. Setiap pelaku kreatif saling mengenal dan saling mendukung rekannya. Ini menunjukkan bahwa ekosistem kreatif Kota Bogor merupakan ekosistem yang sehat,” tutupnya.
(FY)
#KotaBogor #SeniPertunjukan #EkonomiKreatif #Kemenparekraf #Bekraf #IndustriKreatif #BogorKreatif #PMK3I #PariwisataBogor #KotaHujan
Editor & Penerbit: Den.Mj













