Sekda Syarifah Lakukan Penandatanganan Kerja Sama dengan Esteh Indonesia Penataan Kawasan Perpustakaan dan Galeri

Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Esteh Indonesia melakukan penandatanganan kerja sama Penataan Kawasan Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, yang dilaksanakan di Esteh Specialtea, Jalan Adnan Wijaya, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Selasa (1/8/2023) sore.

Penandatanganan dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah didampingi Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Diarpus) Kota Bogor, Rudiyana bersama CEO Esteh Indonesia, Haidhar Wurjanto yang juga disaksikan oleh para direksi es teh dan Organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Bogor.

banner 325x300

Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah mengatakan, kerja sama ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari rencana penataan kawasan Perpustakaan Kota Bogor di Komplek Balai Kota Bogor yang juga bisa kembali membudayakan minum teh yang memiliki kaitan dengan keberadaan tanaman teh di Kota Bogor.

Penandatanganan ini lanjut Syarifah sebagai lanjutan dari MoU yang sudah ditandatangani antara Pemkot dan Esteh Indonesia oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya.

“Nah, hari ini lebih menandatangani kepada perjanjian sewa-menyewa dan perjanjian dan kerjasamanya antara saya sebagai pengelola aset dengan mas Haidhar dari Esteh. Insya Allah setelah ditandatanganinya ini akan memulai melaksanakan kerja sama kolaborasi antara Pemerintah Kota Bogor dengan es teh Indonesia,” katanya.

Saat ini pengunjung Perpustakaan Kota Bogor memiliki rata-rata pengunjung sekitar 500 pengunjung setiap hari.

Keberadaan Esteh selain mempercantik kawasan Perpustakaan Kota Bogor juga akan membuat galeri merchandise dan juga menyediakan fasilitas F&B bagi pengunjung.

Sehingga Es Teh yang didirikan oleh pengusaha muda asal Bogor ini bisa turut serta membangun Kota Bogor dan meningkatkan literasi dalam membangun ekosistem yang baik.

Keberadaan teh dengan Kota Bogor memiliki history berupa penanaman teh untuk penelitian yang juga melengkapi koleksi Kebun Raya Bogor pada tahun 1826.

Baca Juga:  Kontingen Porprov Jabar ke-XIV, Targetkan 90 Medali Emas

Sehingga keberadaan Esteh juga bisa meningkatkan literasi mengenai teh dan mempopulerkan kembali budaya minum teh.

CEO Esteh Indonesia, Haidhar Wurjanto mengatakan, tidak ada kota yang lebih baik dari Kota Bogor untuk memulai usaha F&B dan berkolaborasi dalam menata kota.

Sehingga lanjutnya, kerja sama antara Esteh Indonesia dan Pemkot Bogor sebagai kerja sama simbiosis mutualisme yang juga untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.

“Kita membuat Perpus ini ada Esteh untuk saling berkolaborasi sehingga kita tidak hanya membaca buku tapi juga disediakan fasilitas yang memadai dari F&B. Dan yang penting juga bersih karena kita akan sediakan juga fasilitas kebersihan dan tempat sampah,” katanya.

Ia berharap dengan kehadiran Esteh Indonesia juga bisa mendongkrak pengunjung Perpustakaan Kota Bogor lebih ramai lagi sehingga bisa meningkatkan literasi di Kota Bogor.

“Sehingga fasilitasnya ada, ilmunya dapat, pengetahuannya dapat, ekosistemnya juga jalan, jadi bisa sustainable untuk semua. Karena es teh ini memiliki misi menciptakan pengusaha yang berkualitas yang harus didasari oleh ilmu dan perpustakaan ini adalah jendelanya bagi ilmu, makanya kita juga ingin meningkatkan tingkat membaca di Kota Bogor,” katanya. (Red)

Editor & Penerbit : Den.Mj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *