Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengambil langkah proaktif dalam memastikan akurasi data kemiskinan dan penyaluran bantuan sosial (bansos). Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Denny Mulyadi, bersama jajaran terkait, turun langsung ke lapangan untuk meninjau keluarga penerima manfaat (KPM) dan memverifikasi pengajuan pemutakhiran desil serta bansos melalui aplikasi Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Peninjauan ini dilakukan di Kelurahan Ciwaringin, meliputi wilayah RW 04 dan RW 09. Denny Mulyadi menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian penting dari upaya validasi DTSEN secara langsung.
“Tadi saya mencoba memastikan validasi DTSEN dengan langsung melakukan verifikasi ke lapangan,” ujar Denny Mulyadi usai peninjauan pada Senin (13/5/2025).
Dalam kunjungannya, Sekda dan rombongan mengambil sampel pada empat keluarga dan sekaligus menyerahkan bantuan paket sembako. Ia berharap, verifikasi langsung ini akan menghasilkan data yang presisi, yang sangat krusial untuk pemutakhiran DTSEN. Data akurat ini nantinya akan menjadi pedoman utama bagi Pemkot Bogor dalam merumuskan dan mengintervensi program pengentasan kemiskinan.
Denny Mulyadi juga mengungkapkan temuannya di lapangan. Dari data DTSEN yang ada, sebagian sudah sesuai, namun sebagian lainnya ditemukan ketidaksesuaian.
“Tadi kita melihat DTSEN ada yang sama dan ada yang tidak sama. Misalnya, seharusnya desil satu hingga lima, tetapi setelah dicek sudah menjadi desil enam hingga sepuluh. Hal-hal seperti itu perlu diperbaiki dan dikonfirmasi ke kementerian,” jelasnya.
Validasi dan verifikasi yang dilakukan ini diharapkan dapat menjadi model percontohan (role model) bagi seluruh kelurahan di Kota Bogor dalam melaksanakan pemutakhiran data secara berkala dan akurat.
(KDR)
#SekdaKotaBogor #DennyMulyadi #DTSEN #Bansos #DataAkurat #PemutakhiranData #ValidasiLapangan #Kemiskinan
Editor & Penerbit: Den.Mj













