sorotrakyat.com | Kota Bogor – Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bogor, Yantie Rachim, menyerukan pentingnya sinergi antara keluarga dan komunitas dalam memperkuat perilaku makan sehat, sebagai bagian integral dari pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Penegasan ini disampaikan Yantie Rachim usai menghadiri Gelar Wicara Program MBG dan Penguatan Komunikasi Perilaku Makan Sehat melalui Komunitas dan Keluarga yang diselenggarakan oleh Kementerian PPN/BAPPENAS di Griya Anggrek, Kebun Raya Bogor, pada Kamis (11/12/2025).
Yantie Rachim menilai bahwa program ini adalah inisiatif jangka panjang pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak, melalui pemenuhan gizi yang optimal dan perubahan kebiasaan makan yang lebih sehat.
“Program nyata ini perlu kita dukung, karena memberikan kualitas terhadap kesehatan masyarakat, khususnya untuk keluarga kecil kita,” ujar Yantie Rachim.
Beliau juga menegaskan bahwa MBG jauh melampaui sekadar pemberian makanan gratis. Program ini adalah strategi fundamental dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) sejak usia dini. Tujuannya adalah memastikan anak-anak tumbuh “semakin cerdas, unggul, dan berdaya saing.”
Senada dengan hal itu, Ketua DWP Kota Bogor, Dewi Sondari Denny, menekankan bahwa penguatan komunikasi gizi adalah faktor kunci keberhasilan MBG. Tantangan terbesar, menurutnya, adalah menumbuhkan kesadaran anak-anak terhadap pentingnya makanan bernutrisi.
“Dengan program MBG dan adanya penguatan komunikasi itu penting sekali, karena kesadaran anak-anak untuk makanan bergizi itu susah ya,” jelas Dewi.
Ia menambahkan bahwa peran orang tua, terutama ibu, sangat krusial dalam menyajikan makanan sehat dan menanamkan kebiasaan makan bergizi sejak usia dini.
Sementara itu, Ketua DWP Kementerian PPN/Bappenas, Yogi Retna Pungkas, menyampaikan bahwa suksesnya Program MBG dan perubahan perilaku makan sehat membutuhkan dukungan lintas pemangku kepentingan.
“Kegiatan ini ditujukan untuk menyampaikan pesan-pesan terkait gizi yang disampaikan secara sederhana dan relevan dengan kehidupan masyarakat,” kata Yogi.
DWP Kementerian PPN/Bappenas, bersama Bappenas dan Badan Gizi Nasional (BGN), berkomitmen mendorong edukasi gizi. Strategi yang dicanangkan meliputi penguatan edukasi gizi melalui komunitas, pengembangan Posyandu Sekolah, kampanye makan sehat berbasis pangan lokal, dan integrasi MBG dengan berbagai pelayanan gizi lainnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Penasihat DWP Kementerian PPN/Bappenas, Ninuk Mardiana Pambudy, dan dilanjutkan dengan sesi Gelar Wicara yang menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kota Bogor. (FY)
#ProgramMBG #MakanBergiziGratis #GiziAnak #KesehatanMasyarakat #DWPKotaBogor #YantieRachim #PolaMakanSehat #GiziCerdas #Bappenas #PanganLokal
Editor & Penerbit; Den.Mj













