Polres Bogor Sita Barang Bukti Uang Rp.1,5 Milyar, Gagalkan Peredaran Uang Palsu

Sorotrakyat.com | Bogor — Cileungsi – Polres Bogor-Kapolres Bogor AKBP Harun,S.I.K beserta jajarannya lakukan pengembangan penyelidikan dan gagalkan peredaran Uang Palsu sebanyak satu setengah Miliar Rupiah (17/08).

Kejadian bermula pengungkapan kasus yang dilakukan oleh unit Reskrim Polsek Cileungsi pada Rabu (11/08), yang menangkap kedua Tersangka pengedar uang palsu berinisial AG (48 tahun) dan AR (23 tahun) dengan cara berbelanja rokok pada sejumlah warung Sembako di Desa Mampir dan Desa Dayeuh Kecamatan Cileungsi.

“Saat ini kami telah berhasil mengembangkan penyidikan serta menangkap pelaku lainnya yang berinisial SU (54 tahun), DR (62 tahun), ED (63 tahun). Disini saudara (SU) alias (A) dan saudara (DR) alias (R) berperan sebagai pemasok uang palsu dengan barangbukti senilai satu setengah milyar rupiah” adapun pelaku bernama ED berperan sebagai kurir dari TSK DR untuk mengantarkan uang palsu kepada TSK SU dengan mendapat imbalan sebesar Rp. 250.000,-,” terangnya.

Masih kata Kapolres Bogor, untuk mendapatkan uang palsu 10 juta AR membeli dengan uang asli sebesar 3 juta rupiah, dari TSK SU.

“Jadi total ada 5 Tersangka Uang Palsu yang telah berhasil kami tangkap dengan barangbukti uang palsu senilai hampir satu setengah milyar rupiah pecahan Rp.100.000,-, beberapa pecahan uang palsu yang gagal produksi, 1 (satu) unit sepeda motor, 1 (satu) unit telepon seluler, uang hasil kembalian membelanjakan uang palsu senilai Rp.330.000,-, 15 (lima belas) bungkus rokok, sebuah tas dan peralatan mencetak uang palsu,” ungkap Harun.

“Terhadap para Tersangka diancam pasal 244 KUHP dan atau pasal 245 KUHP , dengan ancaman hukuman 15 tahun pidana penjara,” pungkas Kapolres Bogor. (Red)

Editor & Penerbit : Den.Mj

Exit mobile version