Pemkot dan UI Susun Roadmap Sistem Inovasi Daerah (SIDa) Kota Bogor

Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bekerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) menyusun Roadmap Penguatan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) Kota Bogor 2022-2025 menuju Badan Riset Daerah (Brida).

Kegiatan secara langsung dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah didampingi Asisten Umum Setda Kota Bogor, Erna Hernawati dan sejumlah kepala perangkat daerah dan aparatur wilayah di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Selasa (11/10/2022).

banner 325x300

“Saat ini tidak ada satu daerah pun yang tidak melakukan inovasi. Kegiatan ini dibahas dan perlu untuk dicermati serta ditindaklanjuti untuk menggali dan memaksimalkan potensi serta kompetensi daerah,” kata Syarifah.

Menurut Syarifah, Kota Bogor memiliki keunggulan, diantaranya banyak lembaga penelitian atau riset sehingga dijuluki Scientist City selain dikenal Heritage, Smart dan Green City, juga banyak perguruan tinggi.

“Keberadaan keduanya menjadi potensi yang percuma jika tidak dimaksimalkan dan dimanfaatkan. Diharapkan hasil roadmap akan memberikan gambaran kemana peta jalan ke depan dan rencana aksinya seperti apa. Setidaknya kita bisa lebih mengenal potensi Kota Bogor yang bisa digali dan persoalan-persoalan yang dihadapi dan solusinya,” ujar Sekda.

Sekretaris Bappeda Kota Bogor, Cecep Zakaria dalam laporan menjelaskan, inovasi merupakan hal yang penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sekaligus menjadi salah satu alat mengakselerasi peningkatan daya saing daerah.

Untuk itu penyusunan roadmap SIDa menjadi salah satu strategi penguatan sistem inovasi dari sisi kebijakan inovasi daerah, kebijakan-kebijakan makro yang tentunya mendukung pelaksanaan penguatan SIDa di daerah. Selain itu pembuatan roadmap menjadi amanah dari Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2021 tentang BRIN.

Adapun tujuan kegiatan ini kata Cecep, dalam rangka menyediakan acuan bagi pemangku kebijakan dalam merencanakan, menganggarkan, melaksanakan, memonitoring, mengendalikan, mengevaluasi dan melaksanakan pelaporan roadmap SIDa Kota Bogor 2022-2025 menuju Brida secara terintegrasi dan sinergi bersama elemen-elemen lain yang ada, selain itu juga menyusun peta jalan.

Baca Juga:  Semarak HJB Hingga Botram 541 Tumpeng, Masyarakat Penuhi Stadion Pakansari

“Jika suatu daerah tidak melakukan inovasi secara terus menerus dan tidak melakukan optimalisasi potensi maupun kompetensi yang dimiliki maka akan tertinggal dan tidak bisa berikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat,” katanya.

Ketua Tim Kajian Lembaga Pengkajian dan Penerapan Ilmu Administrasi (LPPIA) dari Universitas Indonesia, Eko Sakapurnama dalam laporan akhir kajian roadmap SIDa Kota Bogor memaparkan hasil kajian berdasarkan potensi dan kompetensi Kota Bogor.

Selain para narasumber yang berasal dari Universitas Indonesia, perwakilan BRIN, perwakilan Dirjen Otda Kemendagri, BP2D Provinsi Jawa Barat, kegiatan dihadiri instansi vertikal dan perangkat daerah Kota Bogor dengan tujuan untuk dapat mengetahui hasil kajian dan rekomendasi untuk pembentukan BRIDa di Kota Bogor. (Red)

Editor & Penerbit : Den.Mj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *