Sekda Syarifah Terima Re-Orientasi Kerja Pemkab Mimika Terkait SAKIP dan RB

Sorotrakyat.com | Kota Bogor – Perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua melakukan Re-Orientasi Kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Dalam Kunjungan tersebut guna untuk belajar terkait SAKIP, dan Reformasi Birokrasi (RB) ini diterima langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah yang didampingi Kabag Organisasi, Henny Nurliani di Paseban Surawisesa, Balai Kota Bogor, Rabu (13/4/2022).

banner 325x300

“Kabupaten Mimika belajar terkait SAKIP dan nilai Reformasi Birokrasi (RB) karena SAKIP Kabupaten Mimika nilainya masih C dan untuk nilai Reformasi Birokrasi (RB) belum ada karena sepertinya belum memenuhi syarat,” kata Henny Nurliani.

Ia juga mengatakan, Kota Bogor di 2021 memperoleh predikat BB untuk SAKIP dan nilai B untuk delapan area perubahan Reformasi Birokrasi. Meski secara predikat tetap sama seperti tahun lalu, Kota Bogor berhasil menaikan nilai SAKIP dan RB.

“Sesuai arahan Wali Kota, ingin di akhir masa jabatan Bima-Dedie SAKIP dan RB menjadi A,” katanya.

Masih kata Henny, demi mencapai predikat A perlu kerja keras tidak hanya dari Bagian organisasi dan Inspektorat saja, namun dari seluruh OPD. Pasalnya, nilai kota tercapai dari hasil kumulatif nilai RB dan SAKIP di OPD. Teruntuk nilai SAKIP yang saat ini ada di predikat BB perlu naik satu tingkat menuju A, sementara RB perlu naik dua tingkat.

“Untuk predikat A itu nilainya 80 sekian, sementara nilai Kota Bogor saat ini di angka 75 sekian jadi kurang sekitar 6 angka. Kalau RB predikatnya B jadi butuh dua jenjang namun kalau sudah memenuhi bisa langsung ke A,” jelasnya.

Pihaknya juga optimis bisa menaikan predikat SAKIP dan RB dengan berbagai cara dan usaha maksimal. Karena nilai SAKIP dan RB ini menjadi salah satu indikator kinerja pemerintah yang dinilai Kemenpan-RB. Sehingga jika nilainya bagus, maka kinerja Pemkot juga bagus. Dan biasanya akan ada reward jika berhasil naik peringkat.

Baca Juga:  Polisi Temukan Jasad Wanita di Sungai Cileungsi

Mudah-mudahan OPD terus komitmen, bersama mencapai target, semua pihak terkait bisa support dan dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan OPD dan konsultasi ke Kemenpan-RB meminta kiat-kiat apa yang harus diperbaiki untuk SAKIP dan RB bisa naik,” harapnya.

Di tempat yang sama, Asisten Administrasi Umum Kabupaten Mimika, Hendritte mengatakan, SAKIP Kabupaten Mimika masih rendah yakni masih di peringkat C dan RB belum membuat laporannya. Sedangkan SAKIP Kota Bogor sudah bagus berada di peringkat BB dan RB mendapatkan predikat B.

“Kami (Pemkab Mimika) memilih Kota Bogor untuk mendapatkan pemahaman, agar pulang nanti dari Kota Bogor kami bisa melakukan perbaikan penyusunan SAKIP dan RB tahun berikutnya di Kabupaten Mimika,” katanya. (red)

Editor & Penerbit : Den.Mj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *