Sorotrakyat.com | Kuala Lumpur, Malaysia — Delegasi Indonesia menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di kawasan Asia Tenggara melalui partisipasi aktif dalam rangkaian forum penting di Malaysia. Kehadiran delegasi ini menjadi sorotan utama, terutama dalam konteks persiapan ASEAN Year of Skills 2025 yang digagas bersama.
Dalam forum bergengsi “ASEAN Forum of Manpower Ministers for Human Capital Development” dan “Global Skills Forum” yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia, tim delegasi Indonesia menjadi representasi vital yang menyuarakan pentingnya penguatan keterampilan (skill) untuk menghadapi tantangan ekonomi regional dan global.
Indonesia dengan tegas menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung inisiasi besar Malaysia sebagai tuan rumah ASEAN Year of Skills 2025. Langkah ini dipandang sebagai momen krusial untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia.
Mr. Antonius Saptorahardjo Noviadi, yang hadir di Global Skills Forum, menekankan pentingnya acara tersebut. “Ini merupakan event yang penting bagi Indonesia, khususnya untuk meningkatkan skill kita agar tenaga kerja kita bisa berdaya saing, khususnya di kawasan ASEAN dan juga global,” ujar Mr. Noviadi.
Forum ini sendiri, menurutnya, diselenggarakan bersama oleh berbagai pihak, termasuk HRCB, ILO (International Labour Organization), dan IOE, yang menunjukkan adanya komitmen kuat dari beragam organisasi untuk meningkatkan kompetensi SDM di kawasan ASEAN. “Kami berharap bahwa komitmen dari Indonesia, baik dari sisi pemerintah, dari sisi pengusaha, dan juga dari sisi pekerja, akan mendapatkan manfaat yang optimal,” tambahnya, sembari menyatakan harapan agar Indonesia bisa menjadi leader dalam menciptakan tenaga kerja ber-skill luar biasa di ASEAN.
Sementara itu, Mr. Hasustan Kosim melihat forum ini sebagai “momen yang sangat bagus, momen yang sangat baik” bagi Indonesia. Kehadiran delegasi memungkinkan pertemuan langsung dengan para menteri tenaga kerja se-ASEAN dan mitra sosial seperti organisasi pekerja dan pengusaha.
“Di sini kesempatan bagi kita untuk menyampaikan komitmen Indonesia bahwa Indonesia akan siap mendukung ASEAN Year of Skills 2025,” jelas Mr. Kosim.
Komitmen ini, lanjutnya, diharapkan membuka peluang besar untuk mengembangkan SDM dan tenaga kerja Indonesia agar memiliki skill yang berdaya saing global. Berbagai kegiatan pengembangan SDM yang sudah masif di Indonesia akan dibawa ke forum ASEAN Year of Skills 2025 sebagai trigger untuk peningkatan skill secara regional.
“Kami berharap Indonesia akan menjadi leading dalam pengembangan skill ini, mengingat Indonesia adalah negara terbesar di ASEAN. Dan kita berharap dari pertemuan ini akan banyak manfaat yang kita petik untuk meningkatkan daya saing pekerja Indonesia,” tutup Mr. Kosim, menegaskan ambisi Indonesia untuk memimpin revolusi keterampilan di Asia Tenggara.
(IK)
#ASEANYOS2025 #ASEANYearOfSkills #SDMIndonesia #GlobalSkillsForum #TenagaKerjaASEAN #KeterampilanGlobal #IndonesiaLeadASEAN #ManpowerDevelopment #KualaLumpurForum
Editor & Penerbit: Den.Mj













